Merajut Himmah Perjuangan
-
Oleh: Kamila Khairani Sastrawan, Pendidik Generasi dan Member AMK Aku kan tetap menunggu Walau sampai kapanpun jua Hingga raga tak merasa lelah Dan jiwa memusnahkan penat
Oleh: Maman El Hakiem Marah sih boleh Tapi, jangan sampai begitu Duduklah sebentar Biar marahmu sedikit reda Jika kamu masih saja berdiri Semua orang akan kau caci maki
Oleh: Nabila Zidane Semakin hari semakin menjadi Yang benar dipersekusi Yang munafik mendapat kursi Yang salah justru dibelani
Oleh: Maman El Hakiem Daun merengas pada waktunya Lalu gugur terjatuh Bukan salah waktu
Oleh: Afifah Najiha Alya Fitrah itu Ketika rasa suka melimpah pada pemberi kebahagiaan Fitrah itu Tatkala rasa sayang meluap pada pemberi perhatian
Oleh: Maman El Hakiem Angin yang menerpamu Begitu kencang Ilalang yang lembut Tak mampu lagi mengikuti Irama arah angin Saat hujan turun begitu lama Ia pun terkulai terbawa Sapuan badai
Oleh: Maman El Hakiem Aku yang berteduh saat hujan Menatap jalanan yang tak pernah sepi Bahkan, semakin kencang berlari Mereka yang berkendara Mengejar tujuan dunia
Oleh: Maman El Hakiem Seringnya kamu mengeluh Saat jalan yang ditempuh Begitu terjal dan mendaki Karena hati mudah lelah Sebaiknya, terus saja melangkah
Oleh: Maman El Hakiem Jika hatimu risau Saat pagi tiba langit mendung Selepas malam yang begitu pekat
Oleh: Hafshah Nurul Nisa Masih tentang ibu. Penebar cinta penuh warna.
Oleh: Maman El Hakiem Bukan taburan bunga Di atas pusaranya Atau sekedar menyimpan Kenangan bersamanya
Oleh: Maman El Hakiem Bicaramu tiada guna Diam sajalah Bawa saja kata-katamu dalam doa Kamu mengerti apa Tentang negara?
Oleh: Maman El Hakiem Tikus mati di lumbung padi kekenyangan atau kelaparan yang jelas, tikus tak bernyawa terkujur kaku di buang ke tengah jalan
Oleh: Maman El Hakiem Kamu tuh luar biasa Masih bisa menghirup udara pagi Sementara ribuan manusia tak berdaya
Oleh: Nur Rahmawati, S.H. Penulis dan Praktisi Pendidikan Jika zaman usangkan Jujur Harus dengan apa mancari cinta Naluri tak lagi mampu menfilter nafsu dunia Karena Imunitas diri menghilang dan mengabur Beranjak, tertatih dan beredar dari tempatnya
Oleh: Maman El Hakiem Hanya matahari yang tak pernah terpejam Meskipun sekejap