Lahir dan Tumbuhnya Sang Penakhluk
-
Oleh : Joko Prasetyo Jurnalis Disampaikan dalam webinar Launching Pelatihan Kepenulisan Artikel Islam yang diselenggarakan Kerohanian Islam Teknik (Ristek) Universitas Negeri Semarang, 18 Desember 2021.
Oleh: Maman El Hakiem Bu, maaf hanya bertanya Kenapa kita harus pindah rumah? Nak, jangan kura-kura dalam perahu Jika rumah kita sering bocor Bahkan tergenang banjir
Oleh: Maman El Hakiem Semuanya memang akan meninggalkan Kebersamaan yang lama terjalin Jika nanti hanya tinggal aku Akan kujaga segala kenangan itu Di sini bersama angin malam Dan purnama tertusuk awan Sungguh pertemuan mesra Di saat manusia terlena dala...
Oleh: Maman El Hakiem Saatnya kau tahu, Nak! Siapa ibu yang melahirkanmu Dan ayah yang menorehkan sejarah Karena kau, anak jaman dari peradaban mulia Yang sejarahnya dikaburkan Bahkan dikuburkan penguasa
Oleh: Ramli Lahaping Setelah kembali beradu pendapat perihal penghidupan dengan istrinya, Maman yang sedari tadi asyik mengisap rokok, kemudian berseru, “Dani, bangun! Sudah pagi! Jangan malas-malasan!”
Oleh: Watinah Jam di dinding sudah menunjukkan pukul 4.30 pagi, suara panggilan shalat di masjid depan rumahpun sudah tak terdengar lagi, tapi badan ini rasanya enggan beranjak meninggalkan tempat tidur.
Oleh: Maman El Hakiem Setiap pijak langkahmu Meninggalkan jejak yang terekam Dalam putaran waktu yang melaju Terpaan angin kesabaran Menyelisik kibasan jilbabmu Perempuan yang hanya boleh Dilihat tanpa syahwat Sebatas wajah dan telapak tangan
Oleh: Maman El Hakiem Simpan saja segala kecewa Tidak perlu berputus asa Seperti luka yang terus dibawa berlari Tidak akan dirasa Ketika terus mengejar asa
Oleh: Aisyah Yusuf Pendidik Generasi dan Aktivis Subang Ketika hati telah tertutup cinta dunia, maka hilanglah rasa peduli terhadap sesama.
Oleh: Maman El Hakiem Pecahan gelas itu masih berserakan. Serpihannya sangat tajam. Sangat hati hati membersihkannya. Begitu tersentuh, kulit tangan bisa terlukai.
Oleh: Ira Penulis Wahai umat muslim.... Al qur'an adalah kitab suci Kitab tanpa keraguan didalamnya Segala perintah dan larangan dari Sang Pencipta tertuju tuk makhlukNya
Oleh: Maman El Hakiem Seperti bintang yang di telan malam Harusnya bersinar menerangi alam Kini, bersembunyi di balik pekatnya awan Bumi yang berduka tak jua reda
Oleh: Maman El Hakiem Ada tempias dari gerimis senja Di balik bilik dinding rumah Seorang Mak bicara pada anaknya “Nak, menikahlah, esok!
Oleh: Maman El Hakiem Kemarin telah terlewati Seperti malam yang usai Ceritanya terganti sapa matahari Simpan saja jadi kenangan
Oleh : Nalita Dunia yang gegap gempita, di alam durjana Penuh luka di setiap jiwa-jiwa di dalamnya Terseok langkah kaum hawa, tak luput dari serangannya Peluru-peluru tajam hentakkan jahat isi kepala
Oleh: Maman El Hakiem Tak habis pikir Berputar-putar mencari alasan Orang antri berjam-jam Di gerai makanan cepat saji Hanya untuk membeli meal Kemasan selebritis